Universitas Wira Buana
  • Beranda
  • Edukasi
  • Saintek
  • Ekbis
  • Ragam
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Edukasi
  • Saintek
  • Ekbis
  • Ragam
No Result
View All Result
Universitas Wira Buana
No Result
View All Result
Home Blog Artikel

Membangun Taman di Perkotaan: Antara Estetika, Kesehatan, dan Keberlanjutan

Rachman by Rachman
5 Juli 2025
Share on FacebookShare on Twitter

Table of Contents

Toggle
  • Mengapa Ruang Hijau Begitu Penting di Lingkungan Perkotaan?
  • Membangun Taman dalam Skala Kecil: Solusi untuk Lahan Terbatas
  • Jenis Tanaman yang Cocok untuk Lingkungan Perkotaan
  • Menjaga Keberlanjutan Melalui Desain Lanskap yang Bertanggung Jawab
  • Green Landscape Asri: Solusi Profesional untuk Ruang Hijau Anda
  • Kesimpulan: Investasi dalam Ruang Hijau Adalah Investasi untuk Kualitas Hidup

Di tengah padatnya kehidupan urban, semakin banyak masyarakat modern yang mencari keseimbangan antara teknologi dan alam. Rumah, kantor, atau ruang publik kini tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal atau bekerja, tetapi juga sebagai tempat untuk beristirahat secara mental. Salah satu cara yang mulai populer adalah menghadirkan elemen alami ke dalam lingkungan sehari-hari. Dari taman kecil hingga sudut hijau di balkon, semua bisa memberikan dampak signifikan terhadap kesehatan mental dan kualitas hidup.

Fenomena ini menjadi bagian dari gerakan global yang dikenal sebagai “biophilic design”, yaitu pendekatan desain yang menghubungkan manusia kembali dengan alam melalui elemen-elemen alami seperti tanaman, air, batu, dan pencahayaan alami. Desain ini bukan hanya trend sesaat, tapi solusi jangka panjang yang terbukti secara ilmiah mampu mengurangi stres, meningkatkan konsentrasi, dan memperkuat koneksi emosional dengan lingkungan sekitar.

Mengapa Ruang Hijau Begitu Penting di Lingkungan Perkotaan?

Kehidupan di kota besar sering kali identik dengan kebisingan, polusi udara, dan tekanan sosial. Ruang hijau hadir sebagai oase yang mampu menetralkan dampak negatif tersebut. Taman kecil, baik di rumah maupun di tempat kerja, memberikan efek positif yang langsung terasa. Warna hijau yang dominan dari tanaman dipercaya dapat menenangkan otak, mengurangi ketegangan mata akibat layar digital, dan menstimulasi kreativitas.

Bahkan, beberapa studi menunjukkan bahwa keberadaan tanaman dalam ruang kerja dapat meningkatkan produktivitas karyawan hingga 15%. Selain itu, ruang hijau juga menjadi tempat yang efektif untuk membangun interaksi sosial yang sehat, mengurangi rasa kesepian, serta memberikan tempat bermain yang aman bagi anak-anak.

Membangun Taman dalam Skala Kecil: Solusi untuk Lahan Terbatas

Banyak orang merasa bahwa untuk memiliki taman yang indah dibutuhkan lahan yang luas. Padahal, taman bisa dibangun dalam berbagai skala, mulai dari pot kecil di dapur hingga instalasi vertical garden yang memanfaatkan dinding luar rumah. Konsep taman mikro seperti ini menjadi sangat relevan di kota-kota besar di mana lahan sering kali menjadi kendala.

Vertical garden, misalnya, telah menjadi solusi kreatif yang tidak hanya fungsional tetapi juga estetis. Dengan sistem modular, tanaman bisa ditata secara vertikal di dinding, baik di dalam ruangan maupun di luar. Selain menghemat tempat, vertical garden juga membantu menyaring udara, menurunkan suhu sekitar, dan menambah nilai visual properti.

Di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Surabaya, konsep seperti ini mulai banyak diminati. Banyak pemilik rumah maupun pelaku bisnis mulai mencari layanan profesional untuk membantu mendesain dan membangun taman sesuai kebutuhan dan karakter bangunan mereka. Salah satu penyedia jasa yang terpercaya dan telah memiliki banyak pengalaman dalam proyek taman dan lanskap adalah Green Landscape Asri.

Jenis Tanaman yang Cocok untuk Lingkungan Perkotaan

Dalam memilih tanaman untuk ruang hijau perkotaan, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan seperti pencahayaan, kelembapan, dan tingkat perawatan. Beberapa tanaman yang populer dan terbukti tahan terhadap kondisi dalam ruangan maupun luar ruangan antara lain:

  • Sansevieria (lidah mertua): Tanaman ini dikenal sangat tahan banting dan mampu menyerap polusi udara.
  • Calathea: Dengan pola daunnya yang indah, calathea cocok untuk dekorasi dalam ruangan dan tidak membutuhkan banyak sinar matahari.
  • Philodendron dan monstera: Cocok untuk ruangan dengan pencahayaan sedang dan memberikan nuansa tropis yang elegan.
  • Palem kuning atau palem bambu: Ideal untuk area outdoor dan memberi nuansa sejuk khas resort.
  • Succulent dan kaktus: Untuk pemilik rumah yang sibuk, tanaman ini sangat mudah dirawat dan tahan lama.

Menjaga Keberlanjutan Melalui Desain Lanskap yang Bertanggung Jawab

Lebih dari sekadar estetika, membangun taman juga bisa menjadi bagian dari langkah keberlanjutan (sustainability). Penggunaan tanaman lokal, sistem irigasi tetes, serta media tanam organik adalah beberapa contoh praktik yang mendukung pelestarian lingkungan. Desain lanskap yang baik juga memperhatikan aspek drainase agar air hujan tidak menggenang dan menyebabkan kerusakan pada tanaman atau struktur bangunan.

Bagi rumah tangga atau perusahaan yang memiliki komitmen terhadap lingkungan, taman bukan hanya pelengkap, melainkan representasi nilai-nilai keberlanjutan. Bahkan, banyak perusahaan mulai menggunakan taman sebagai bagian dari branding mereka—menunjukkan bahwa mereka peduli terhadap lingkungan dan kesejahteraan karyawan maupun pelanggan.

Green Landscape Asri: Solusi Profesional untuk Ruang Hijau Anda

Sebagai salah satu penyedia jasa lanskap profesional, Green Landscape Asri menawarkan layanan lengkap mulai dari konsultasi desain, pemilihan tanaman, pembangunan vertical garden, hingga perawatan berkala. Dengan pendekatan yang ramah lingkungan dan estetika tinggi, Green Landscape Asri telah dipercaya oleh berbagai klien untuk mengubah ruang biasa menjadi ruang yang hidup dan menenangkan.

Tidak hanya fokus pada keindahan, mereka juga memperhatikan aspek fungsional dari setiap taman yang dibangun. Ini mencakup pencahayaan, drainase, serta sirkulasi udara yang mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal.

Dalam era di mana keindahan visual dan keseimbangan mental menjadi prioritas, bekerja sama dengan penyedia jasa taman yang profesional adalah langkah tepat. Tak heran jika banyak orang merekomendasikan layanan mereka kepada siapa pun yang ingin menghadirkan taman indah di rumah atau tempat usaha.

Kesimpulan: Investasi dalam Ruang Hijau Adalah Investasi untuk Kualitas Hidup

Membangun ruang hijau, sekecil apa pun, bukan lagi dianggap sebagai kemewahan, melainkan kebutuhan. Dari sisi kesehatan, estetika, hingga keberlanjutan lingkungan, taman memiliki manfaat yang luar biasa. Di tengah hiruk-pikuk kota, ruang hijau menjadi tempat bernafas, tempat berpikir, dan tempat kembali menemukan keseimbangan hidup.

Jika Anda sedang mencari inspirasi atau berencana membangun taman yang sesuai dengan karakter ruang dan gaya hidup Anda, mungkin sekarang adalah saat yang tepat untuk memulainya. Banyak layanan yang bisa membantu Anda mewujudkan hal itu, termasuk tukang taman surabaya yang berpengalaman dan memahami karakter iklim serta lingkungan setempat.

Tags: biophilic designdesain lanskapGreen Landscape Asrikesehatan mentalruang hijausustainabilitytaman perkotaantaman rumahtukang taman Surabayavertical garden
Share186Tweet116Share47

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos-pos Terbaru

  • Prospek Kerja Teknik Biomedis: Membedah Peluang Karir, Gaji, dan Realitanya di Indonesia
  • Prospek Kerja Jurusan Data Science & Estimasi Gaji 2025: Masihkah Menjadi Profesi ‘Terseksi’?
  • Prospek Karir Lulusan Teknologi Pendidikan di Era Digital: Dari Instructional Designer hingga Corporate L&D
  • Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris Kerja Apa? Ini 5 Peluang Emas di Perusahaan Multinasional (Selain Jadi Guru)
  • Dilema Seleksi PPPK: Guru Honorer Senior vs Lulusan PPG Prajabatan, Siapa yang Menang?
  • Prospek Kerja Manajemen Pendidikan: Apakah Bisa Jadi Kepala Sekolah? Cek Faktanya di Sini!
  • S.Pd Nggak Harus Jadi Guru: Ini 7 Prospek Karir Menjanjikan & Gajinya
Seedbacklink
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Edukasi
  • Saintek
  • Ekbis
  • Ragam

© 2025 Universitas Wira Buana