Pengertian Hadits
Hadits adalah perkataan, perbuatan, atau ketetapan Nabi Muhammad SAW yang menjadi sumber hukum dan ajaran Islam setelah Al-Quran. Hadits juga bisa berisi tentang keadaan atau sifat Nabi Muhammad SAW yang disaksikan atau diriwayatkan oleh para sahabat atau pengikutnya.
Salah satu hadits yang terkenal adalah hadits tentang surga di bawah telapak kaki ibu. Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Ibnu Majah, Al-Tirmidzi, Al-Nasai, dan Al-Hakim. Berikut adalah bunyi hadits tersebut:
> الْجَنَّةُ تَحْتَ أَقْدَامِ الأمَّهَات؛ مَن شِئن أدخلن، ومَنْ شِئن أخْرَجن-.
> “Surga di bawah telapak kaki ibu. Siapa yang dikehendaki (diridhai) para ibu, mereka bisa memasukkannya (ke surga); siapa yang dikehendaki (tidak diridhai), mereka bisa mengeluarkannya (dari surga).”
Makna Hadits
Hadits ini memiliki makna yang cukup dalam dan tidak bisa diartikan secara harfiah. Hadits ini menunjukkan keutamaan dan kewajiban seorang anak untuk berbakti kepada ibunya. Ibu adalah sosok yang sangat dihormati dan dianggap sebagai tempat terbaik untuk mendapatkan keberkahan dan keberuntungan di dunia dan akhirat dalam Islam.
Menurut sebagian ulama, maksud dari “surga di bawah telapak kaki ibu” adalah sebagai kiasan karena kita sebagai anak wajib menaati dan berbakti kepada ibu²³. Cara berbakti kepada ibu adalah dengan menghormati, menghargai, dan mendahulukan kepentingannya¹. Surga di bawah telapak kaki ibu adalah sebagai bentuk kepatuhan dan bakti kepadanya¹.
Menurut ulama lain, maksud hadits ini adalah bahwa patuh dan ridhanya seorang anak kepada ibunya menjadi penyebab masuknya ia ke dalam surga². Sebaliknya, jika seorang anak tidak berbakti kepada ibunya, ia bisa terancam keluar dari surga². Hal ini menunjukkan betapa besarnya pengaruh ibu terhadap nasib anaknya di akhirat.
Contoh Berbakti kepada Ibu
Berbakti kepada ibu bukan hanya sekadar ucapan atau perbuatan yang tampak, tetapi juga sikap hati yang tulus dan ikhlas. Berikut adalah beberapa contoh berbakti kepada ibu yang bisa kita lakukan:
– Menyayangi dan mencintai ibu dengan sepenuh hati
– Menjaga dan merawat ibu dengan baik, terutama ketika ia sakit atau tua
– Menuruti permintaan dan nasihat ibu yang baik dan sesuai dengan syariat Islam
– Tidak membantah atau menyakiti hati ibu dengan perkataan atau perbuatan
– Memberikan nafkah atau bantuan materi kepada ibu sesuai kemampuan
– Mendoakan kebaikan dan keselamatan ibu di dunia dan akhirat
– Menghormati keluarga dan kerabat ibu
– Menjenguk atau menghubungi ibu secara rutin jika berjauhan
– Meminta maaf dan memohon ridha ibu jika melakukan kesalahan
– Melanjutkan amal baik yang ditinggalkan ibu jika ia telah meninggal
Sumber:
(1) Hadist Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu, Ini Penjelasan Maknanya. https://kumparan.com/berita-hari-ini/hadist-surga-di-bawah-telapak-kaki-ibu-ini-penjelasan-maknanya-1wZU7KrXtha.
(2) Surga Ada di Telapak Kaki Ibu, Ini Maknanya dalam Islam. https://www.liputan6.com/hot/read/5231791/surga-ada-di-telapak-kaki-ibu-ini-maknanya-dalam-islam.
(3) Surga di bawah Telapak Kaki Ibu, Benarkah Ada Haditsnya? – detikcom. https://www.detik.com/hikmah/doa-dan-hadits/d-6343737/surga-di-bawah-telapak-kaki-ibu-benarkah-ada-haditsnya.
(4) Hadits Tentang Surga Berada di Bawah Telapak Kaki Ibu. https://www.abanaonline.com/2017/01/hadits-surga-berada-di-bawah-telapak-kaki-ibu.html.