Menu Tutup

Syarif Muhammad bin Abdillah al-Fatani: Kehidupan dan Karya-Karyanya

Syarif Muhammad bin Abdillah al-Fatani adalah seorang ulama besar yang berasal dari Pattani, Thailand Selatan. Beliau adalah putra dari Syekh Imam Lebai Abdul Mubin bin Muhammad Jailani Pauh Bok al-Fatani, seorang ulama yang sezaman dengan Abdurrauf al-Fansuri. Beliau memiliki saudara yang bernama Syekh Abdur Rahman Pauh Bok, yang juga seorang ulama dan penulis.

Kehidupan dan Pendidikan

Syarif Muhammad bin Abdillah al-Fatani lahir pada tahun 1718 M. Beliau belajar ilmu agama dari ayahnya dan saudaranya, serta dari ulama-ulama lain di Pattani. Beliau kemudian berangkat ke Mekah untuk menuntut ilmu lebih lanjut dan berguru kepada ulama-ulama terkemuka di sana, seperti Syekh Muhammad Shalih bin Abdur Rahman Pauh Bok, Syekh Ahmad Pauh Bok, Syekh Abdullah al-Fatani, dan Syekh Dawud bin Abdullah al-Fatani.

Di Mekah, beliau dikenal sebagai seorang ulama yang ahli dalam bidang fikih, hadis, tasawuf, bahasa Arab, dan ilmu-ilmu lainnya. Beliau juga menjadi pengajar di Masjidil Haram dan memiliki banyak murid dari berbagai negara, termasuk Nusantara.

Karya-Karya

Syarif Muhammad bin Abdillah al-Fatani memiliki beberapa karya tulis ilmiah yang bermanfaat, di antaranya adalah:

  • Tanbih al-Ghafilin, sebuah kitab hadis yang berisi 40 hadis pilihan tentang akhlak dan ibadah. Kitab ini selesai ditulis pada tahun 1770 M.
  • Al-Mawahib al-Laduniyyah, sebuah kitab tasawuf yang menjelaskan tentang maqamat (tingkatan) dan ahwal (keadaan) para sufi. Kitab ini juga berisi nasihat-nasihat dan kisah-kisah para wali Allah.
  • Al-Majmu’ al-Mubarak, sebuah kitab fikih yang mengandung fatwa-fatwa beliau tentang berbagai masalah agama. Kitab ini mengikuti mazhab Syafi’i dan juga memuat pendapat-pendapat ulama lain.
  • Al-Minhaj al-Qawim, sebuah kitab bahasa Arab yang membahas tentang nahwu (tata bahasa) dan shorof (morfologi). Kitab ini menggunakan metode penjelasan yang mudah dipahami oleh para pemula.

Wafat

Syarif Muhammad bin Abdillah al-Fatani wafat pada tahun 1793 M di Mekah. Beliau dimakamkan di Ma’la, dekat dengan makam Khadijah binti Khuwailid ra. Beliau meninggalkan tiga orang putra, yaitu Yasin, Ahmad, dan Abdullah.

Kesimpulan

Syarif Muhammad bin Abdillah al-Fatani adalah salah satu ulama Nusantara yang berjasa dalam menyebarkan ilmu agama di tanah suci Mekah. Beliau memiliki banyak karya tulis ilmiah yang bermanfaat bagi umat Islam, terutama di bidang fikih, hadis, tasawuf, dan bahasa Arab. Beliau juga menjadi guru bagi banyak ulama lain yang kemudian melanjutkan estafet dakwah di Nusantara.

Lainnya: